Destinasi Wisata di Malang Raya
- Kota Malang -
Selamat datang di website Wisata Malang Raya. Website ini menyajikan informasi terkait berbagai destinasi wisata lokal yang ada di Malang Raya, yaitu Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu yang tentunya bisa menjadi referensi kalian untuk berlibur bersama keluarga dan juga membuat kalian tidak bosan di rumah saja. Tentunya jika kalian ingin pergi ke tempat-tempat wisata yang ingin saya tunjukkan ini, maka selalu pakailah prokes dan juga selalu memakai hand sanitizer karena kita masih berada di masa pandemi yang dimana mengharuskan kita untuk selalu menjaga kesehatan dimanapun kita berada.
Semoga website ini dapat membantu wisatawan baik dari Malang Raya maupun dari luar Malang Raya untuk mendapatkan informasi terkait destinasi wisata di Malang Raya. Dengan demikian wisatawan dapat menikmati kunjungan ke Malang Raya dengan nyaman.
Website ini akan terus diupdate untuk menyesuaikan dengan kondisi-kondisi terkini yang ada di destinasi wisata lokal yang ada di Malang Raya.
- Kota Malang
Kota Malang adalah kota yang terletak di provinsi Jawa Timur. Kota Malang merupakan kota terbesar kedua di Jawa Timur setelah Surabaya. Kota Malang dikenal baik sebagai kota pendidikan, namun kota Malang juga merupakan kota pariwisata karena alamnya yang sangat indah dan menawan yang dikelilingi pegunungan serta udaranya yang sangat sejuk. Malang pun terkenal sebagai kota bunga karena banyak bunga yang menghiasi kota Malang.
Kota Malang juga menyimpan berbagai macam peninggalan sejarah, seperti peninggalan Kerajaan Kanjuruhan dan juga masa penjajahan Belanda. Peninggalan Belanda pada umumnya berupa bangunan-bangunan kuno seperti bangunan Balai Kota Malang dan sebagian rumah-rumah di daerah Kayutangan dan Jalan Ijen.
Beberapa tempat wisata yang bisa dikunjungi di Kota Malang antara lain adalah:
1. Kayutangan Heritage
Kampung Heritage Kayutangan berada di Jl. Jend. Basuki Rachmat Gg. VI, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang. Tempat ini dekat dengan pusat kota, yaitu alun-alun Kota Malang, sehingga mudah dijangkau oleh para wisatawan.
Sebenarnya Kampung Heritage Kayutangan ini merupakan sebuah perkampungan, dimana bangunan yang ada di lokasi ini juga masih ada penghuninya. Hanya saja, di kampung ini ada banyak sekali bangunan tua dari jaman dulu yang masih terawat dengan rapi dan bentuknya masih asli. Keunikan bangunan-bagunan itulah yang bisa digunakan wisatawan sebagai wisata sejarah sekaligus untuk spot foto yang menarik.
Kampung Heritage Kayutangan Malang bisa dikunjungi pada hari Senin – Jumat pukul 07.00 – 19.00. Sementara pada weekend yakni Sabtu-Minggu buka pukul 06.00 – 19.30 WIB. Untuk harga tiket masuk Kampung Heritage Kayutangan Malang adalah Rp 5.000. Tiket tersebut belum termasuk biaya parkir dan biaya untuk menggunakan spot foto tertentu.
2. Museum Brawijaya
Museum Brawijaya terletak di Jl. Ijen, yang merupakan jalan yang letaknya strategis di tengah kota Malang dan dekat dengan berbagai tempat terkenal lainnnya, seperti perpustakaan Kota Malang dan Rumah Dinas Wali Kota Malang. Museum Brawijaya menawarkan wisata edukasi pagi pengunjungnya, terutama tentang perang, kondisi tentara zaman dulu, dan beberapa operasi militer oleh tentara Indonesia.
Di museum ini wisatawan dapat melihat dan mempelajari berbagai koleksi, antara lain berupa dokumen, kendaraan militer, dan berbagai jenis persenjataan. Di tempat ini juga ada Gerbong Maut. Gerbong ini adalah salah satu dari 3 gerbong yang digunakan Belanda tahun 1947 untuk mengangkut 100 tahanan pejuang Indonesia dari Bondowoso ke Surabaya. Karena penuh sesak dan panasnya baja gerbong membuat tahanan di dalamnya kehabisan oksigen dan mengelupas kulitnya, sehingga sesampainya di tujuan hanya 12 tahanan saja yang masih hidup.
Untuk mengunjungi Museum Brawiajaya, pengunjung hanya perlu membayar Rp 5.000. Adapun jam buka museum adalah sebagai berikut:
Senin-Kamis 08.00-14.30
Jumat 08.00-11.30
Sabtu-Minggu 08.00-13.00
3. Kampung Warna Warni Jodipan
Kampung Warna Warni Jodipan terletak di Jalan Ir. H. Juanda RT 9 RW 2 Jodipan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Kawasan ini bisa diakses dengan mudah dari beberapa tempat seperti alun-alun dan stasiun Malang Kota Baru.
Kampung yang terletak di sebelah timur jembatan Embong Brantas ini merupakan perkampungan kumuh. Namun demikian, melalui kerjasama berbagai pihak, baik mahasiswa, pengusaha, dan pemerintah kota, kampung Jodipan telah berubah menjadi salah satu tempat wisata unik dan favorit di Kota Malang. Rumah-rumah di Kampung Jodipan ini dicat warna-warni, yang terlihat indah dan menjunjung tinggi nilai seni. Sudut-sudut kampung dihiasi dengan berbagai lukisan yang indah dipandang. Oleh karena itu, banyak pengunjung yang datang Kampung Warna Warni Jodipan agar dapat berfoto di spot-spot yang menarik dan instagramable. Disamping spot-spot foto dengan latar belakang rumah atau halaman rumah penduduk, pengunjung juga dapat berfoto di atas jembatan kaca yang membentang di atas sungai Brantas.
Waktu kunjungang bagi wisatawan dibatasi mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB, agar aktivitas warga tidak terganggu wisatawan yang datang. Harga tiket masuk wisatawan Rp3.000, tidak termasuk biaya parkir.
4. Alun-Alun Malang
Alun-Alun Kota Malang terletak di pusat Kota Malang, tepatnya di Jalan Merdeka. Karena letaknya di Jalan Merdea ini lah, Alun-Alun Kota Malang kadang juga disebut Alun-Alun Merdeka.
Sebagai salah satu fasilitas ruang terbuka publik, Alun-Alun Kota Malang yang ada di sebelah timur Masjid Jami Kota Malang ini, tidak hanya dirancang agar indah dan nyaman bagi pengunjung, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti toilet, deretan tempat duduk, arena skate park, dan air mancur. Pengunjung dapat bersantai di tempat duduk yang disediakan atau berjalan-jalan di sekitar area alun-alun sambil menikmati pemandangan yang ada atau memanfaatkan fasilitas yang disediakan. Terdapat pula arena bermain untuk anak-anak dan jajanan lokal yang layak untuk dicoba.
Alun-Alun Kota Malang buka 24 jam, namun tentunya akan lebih aman dan nyaman bila dikunjungi pada jam-jam normal kegiatan masyarakat, yaitu mulai jam 6 pagi sampai jam 8 malam. Karena merupakan fasilitas ruang terbuka publik, untuk memasuki alun-alun, selain biaya parkir kendaraan, tentu saja pengunjung tidak perlu membayar apapun.
oke
ReplyDelete